Oalahhh..astagfirulahhh...tapi keren juga ya iklannya nampilin b*k*ng + ba**k, cocok nih produknya buat bapak-bapak yang kejantanannya mulai dipertanyakan. Namun saya berpikir, apakah iklan ini muncul juga di marketplace facebook istri saya ? Jeng-jeng...ternyata muncul juga ! Gimana kalau yg ngelihat anak-anak ? Gila deh facebook kok ngijinin iklan model gini ? Algoritmanya bagaimana sih ?
Ini menjadi episode 'kesel' saya ke sekian kalinya kepada Facebook, kini berjualan produk yg menyerempet dunia digital semisal ANTENA TV DIGITAL atau receiver / STB digital, ini otomatis di tolak karena memang facebook marketplace melarang berjualan produk media digital seperti berlangganan disney+ netflix dll. Imbasnya semua yg berhubungan dengan TV + Digital sepertinya akan susah masuk ke saringannya marketplace. Walaupun anda memanfaatkan produk FBADS yang notabene berbayar, ini tetap saja enggagement-nya iklan dan leads ke salesnya sangat jauh dibanding iklan vitamale yg muncul terus diberanda padahal iklan itu GRATIS di marketplace.
Terkejutnya saya ketika di tahun 2021 ada selentingan dari dewanya Imers Indonesia yg menyatakan mundur dari dunia periklanan FBads+IG, walau sebagian orang menganggap ini gimmick namun mereka yg saya anggap angkatan awal yg sempet rame bersliweran dengan tawaran seminar-buku-workshop FBads, kini tak muncul lagi diberbagai platform media sosial. Malah yg rame cara marketing dengan flexing kekayaan dengan bermewah-mewah namun ujungnya jualan produk. Fenomena apakah ini ?
Algoritma FBads telah berubah semenjak markZ dipanggil senat amerika dan secara tidak langsung menekan mereka untuk tidak mencuri data preferensi pelanggan. Ya tentu saja ini berdampak baik bagi politik di amerika dan negara manapun karena kejadian ketika paman donald trump pada 2016 banyak menggunakan facebook untuk menggiring opini publik. Juga banyak kejadian pergolakan politik yg dikompori oleh FB dengan algoritmanya.
Jadi ketika FB menghilangkan sedikit algoritma yg berhubungan dengan preferensi pengguna FB, maka ini menjadikan efek yg buruk kepada keberhasilan penawaran barang dan jasa yg saya lakukan selama ini. Terjawab sudah iklan saya menjadi melenceng karena FBads menyajikan iklan saya ke orang yang tidak benar. Masak sih saya iklan TV kabel ke bapak-bapak yang mencari obat kuat nyogrok ba**k ? Apa saya jualan obat kuat aja kali ya ? Eaaalaahhhhh ...
Tidak ada komentar:
Tulis komentar